Bunda Eva

Hari ini…… tak adalagi
Puisi yang kami tulis untukmu
Hari ini…… tiada lagi
Kata-kata indah yang kami ungkapkan padamu
Semua….. terdiam dan membisu
Hanya air mata yang menetetes di pipiku
Oh…….bunda……
Hati, yang dulu mampu tersenyum..
Kini hanya terharu dan pilu
Mengapa ini semua
Begitu cepat berlalu……
Mengejar cita-cita, itu perintahmu
Sungguh…. begitu tulus kasihmu
Begitu besar…. pengorbananmu
Meski kami, sering menentangmu
Walau kami, selalu menyangkalmu
Kau tetap berdiri didepan
Untuk mengajari kami
Kau tetap bercerita
Tentang indahnya dunia. . . .
Kekayaan yang paling berharga dihati kami
Adalah kami pernah memilikimu,bunda Eva…
Dan kebahagiaan yang paling indah dalam hidup
Adalah saat kami menatap wajahmu
Jangan menangis bunda….
Janganlah kau bersedih hati
Dan biarlah kau hanya menjadi
Bayang indah yang harus kukenang
Sosok teladan yang harus kutiru
Pergi….kini bunda Eva…… harus pergi
Untuk purna tugas…….
Jati dirimu pancarkan cahaya ilmu
Yang menuntun kami disetiap waktu
Yang mengiringi disetiap langkah kami
Yang menerangi didalam kehidupan kami
Dan hanya terimakasih yang mampu
kami ucapkan padamu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rindu

Kisah Layang Layang

Berlibur Ke Yogyakarta